SOPIR BIS MAUT CISARUA DITANGKAP

Andika Try Wiratama

Senin, 11/02/2013 15:33 WIB 

BIS MAUT CISARUA - Keterangan pers Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Kombes Martinus Sitompul, menyebutkan sopir bis karunia bhakti sudah tertangkap di wilayah Garut.

"Namun kondektur bis maut itu masih belum jelas keberadaanya dan dalam pengejaran," tambah Kombes Martinus Sitompul dalam siaran pers kemarin, Senin, (11/2/2013).

Pihak Kepolisian telah berhasil mengidentifikasi sopir bis Karunia Bhakti yang menelan korban 14 orang meninggal dunia saat tabrakan beruntun di kawasan Pafesta Cisarua Bogor,  Jumat (10/2/2012)  kemarin sekitar pukul 18.30 wib. 

Menurutnya, sopir bis maut tersebut atas nama Lukman Iskandar (43) yang beralamat di Kampung Kaum RT 004/06 Desa Sukasenang, Banyuresmi, Garut, Jawa Barat. Lukman telah diamankan dan diperiksa polisi dalam kondisi sehat hanya mengalami luka ringan saat ke luar dari bus saat tabrakan..

Berdasar keterangan Lukman mengaku sempat melarikan diri bersama kondekturnya ke Garut Lukman setelah dia dan kernetnya loncat dari dalam bis terlebih dahulu sebelum tabrakan terjadi karena rem blong. "Mereka loncat sebelum bus menabrak kendaraan lainnya. Saat ini sopirnya telah diamankan, Polres Garut masih mencari kernetnya," ungkapnya Kombes Martinus Sitompul.

Dia menambahkan, Lukman sang sopir tidak peduli lagi kondisi penumpang di dalam bus. Ia  nekat melarikan diri bersama kernetnya dengan naik kendaraan umum menuju Garut.
.

Proses evakuasi kendaaran dan olah TKP masih berlangsung hingga dini hari tadi. Bangkai bus Kurnia Bhakti yang rusak berat sudah berhasil di evakuasi pada pukul 04.30 wib. Petugas kepolisian yang bertugas masih mengamankan di sekitar lokasi kecelakaan.  

Dari pantauan dilokasi hingga malam tadi masih nampak banyak pengendara yang melintas dengan sengaja memperlambat laju kendaraannya hanya untuk melihat kondisi bekas lokasi tragedi bis maut. Bahkan ada yang berhenti sejenak dan membaur dengan sejumlah warga lainnya yang juga ada dilokasi. (atw)